About

GKJTU. Diberdayakan oleh Blogger.

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Cari Blog Ini

Recent Comments

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini , sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal (YOHANES 3:16)

LARILAH PADA TUHAN

Beberapa hari ini kita dikejutkan oleh kabar yang sangat heboh dari dunia hiburan. Ada seorang artis ternama yang diperiksa terkait dengan narkoba. Mari kita perhatikan kehidupan mereka. Tidak ada yang kurang dalam hidup mereka, harta berlimpah, popularitas yang melambung tinggi, dan di mana pun mereka berada selalu dikenal banyak orang. Apa yang mereka inginkan dapat terbeli seketika itu juga.
Lantas apa yang kurang dalam diri mereka? Damai sejahtera. Hati mereka terasa sangat kesepian. Di tengah hingar bingar dunia, jiwa mereka terasa hampa. Mereka rindu akan damai sejahtera, damai yang tidak pernah bisa terbeli dengan apa pun.
Hidup jauh akan Tuhan, akan membuat mereka hilang arah. Saat ada masalah yang menghimpit batin mereka dan pada saat mereka tidak kuat untuk menjalaninya, maka mereka akan berlari ke arah yang salah. Mereka akan mencari kedamaian-kedamaian semu yang ditawarkan oleh dunia. Mereka akan mencari kesenangan sesaat yang sebenarnya merupakan jalan menuju ke kebinasaan.
Tuhan berkata, “Larilah kepada-Ku, maka Aku akan memberi kelegaan kepadamu.” Saat kita datang kepada Tuhan dengan penuh kerendahan hati, maka Tuhan akan memberi damai sejahtera yang luar biasa. Saat kita bersyukur atas segala hal yang kita alami, maka kita akan dapat merasakan berkat-berkat Tuhan yang selalu mengalir dalam kehidupan kita.
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
Matius 11:28

pertobatan



PERTOBATAN SEJATI

Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 15 Juli 2013 -

Baca:  Matius 4:12-17


"
Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!"  Matius 4:17

Seruan untuk bertobat adalah perkataan pertama yang disampaikan Tuhan Yesus pada saat Ia memulai pelayananNya di bumi.  Berita tentang pertobatan ini pula yang diseru-serukan Yohanes Pembaptis di padang gurun Yudea, di awal pelayanannya kepada umat Israel.  Jadi hidup dalam pertobatan adalah kehendak Tuhan bagi semua orang, terlebih-lebih kita yang mengaku percaya kepadaNya, sebab yang menjadi dasar pertobatan sejati adalah iman kepada Tuhan Yesus Kristus.