About

GKJTU. Diberdayakan oleh Blogger.

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Cari Blog Ini

Recent Comments

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini , sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal (YOHANES 3:16)

NAMA ALLAH


Judaisme telah coba untuk melindungi Monoteisme dari pada kepalsuan-kepalsuan Trinitarianisme serta bidaah kuasa berdua. Judaisme percaya adanya dua makhluk di dalamPerjanjian Lama tetapi menganggap Malaikat Besar itu sebagai bawahan atau subordinat ke pada Allah Sebenar  yang Satu. Karya ini akan mendefinisikan dengan jelas nama-namaTuhan serta nama-nama yang diagihkan ke pada makhluk-makhluk subordinat.
Nama-namaTuhan [116z]
Kita boleh membuat kesimpulan-kesimpulan berkenaan ciri-ciri Tuhan melalui nama milikNya serta yang digunakanNya. Kita juga akan melihat mana antara gelaran-gelaran ini yang diagihkan kepada makhluk-makhluk lain.
Jehovah/Yahweh keduanya adalah terjemahan-terjemahan tidak tentu.Lazimnya jadi gabungkan dengan perkataan lain untuk menggambarkan makhluk mana yang dimaksudkan.
Istilah Jehovah (TUHAN) terdapat di dalam dua bentuk, dan mempunyai dua maksud berlainan. Jehovah (SHD 3068) adalah istilah plural dan ia biasanya merujuk kepada makhluk-makhluk subordinat, kecuali apabila digabungkan dengan perkataan lain untuk menggambarkan Allah Sebenar yang Satu. Jehovih (SHD 3069) adalah istilah singular yang membawakan gelaran Allah Sebenar yang Tunggal.Kedua-dua perkataan ini boleh digabungkan dengan perkataan lain untuk menyampaikan sesuatu konsep itu dengan lebih jelas lagi. Zakharia 2:3-12 menunjukkan bahawa terdapatnya perbedaan di dalam nama-nama serta entiti-entiti Jehovah.
Alkitab Companion mencatatkan di dalam Apendiks 4.II.bahawa Jehovah dipercayai bermaksud Yang Kekal atau Yang TidakBerubah (Kejadian 21:33), Dia Yang SUDAH dan SEKARANG INI, dan Yang AKAN DATANG. Namun Keluaran 3:14 membawa maksud tambahan:
Keluaran 3:14 Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU." Lagi firman-Nya: "Beginilah kau katakana kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu."
Alkitab Companion menyatakan teks tersebut sebagai ‘Ehyeh ‘Asher Ehyeh dan menterjemahkannya sebagai “Aku akan jadi apa yang Aku akan jadi” (lihatApendiks 48).Ini menggambarkan proses penciptaan serta rencanaTuhan.
Para cendekiawan Oxford telah mencatatkan di dalam versi Oxford Annotated RSV mereka bahawa Yahweh adalah sebenarnya bentuk pihak ketiga bagi kata kerja itu, yang sebenarnya bermaksud Dia menjadikannya.
Jah adalah bentuk akar bagi Jehovah, yaitu salah satu nama yang dipakai bagi Tuhan. Ia nya berlaku sebanyak 49 kali di dalam kitab.Kejadian pertama baginama Jah ini adalah di dalam Keluaran 15:2. Nama Bait Suci yang berkuasa di dalam nama Yaho adalah sebutan kuno Jah atau Jahh.
Nama Jehovah atau lebih tepat lagi Yahovah digabungkan dengan sepuluh gelaran yang lain. Mereka adalah menurutaturan kemunculannya di dalam teks-teks Ibrani:
Jehovah-Jireh Jehovah melihat atau menyediakan (Kejadian 22:14).
Jehovah-Ropheka Jehovah yang menyembuhaku (Keluaran 15:26).
Jehovah-Nissi Jehovah panji-panjiku (Keluaran 17:15).
Jehovah-Mekaddishkem Jehovah yang menyucikankamu (Keluaran 31:13; Imamat 20:8; 21:8; 22:32; Yehezkiel 20:12).
Jehovah-Shalom Jehovah [mengutus] keselamatan/kedamaian (Hakim 6:24).
Jehovah-Zeba’oth Jehovah SemestaAlam (1Samuel 1:3 dan lazim digunakan).
Jehovah-Zidkenu Jehovah kebenaran/keadilankita (Yeremia 23:6; 33:16).
Jehovah-Shammah Jehovah hadir di situ (Yehezkiel 48:35).
Jehovah-’Elyon Jehovah Yang Mahatinggi (Mazmur 7:17; 47:2; 97:9).
Jehovah-Ro’I Jehovah Gembalaku (Mazmur 23:1).
Eloah (SHD 433) adalah nama bagi Tuhan. Ianya singular di dalam pengertiannya dan digunakan sebanyak 55 kali di dalam Perjanjian Lama.Eloah adalah Allah Yang Merencana.Tuhan inilah yang menjadi tumpuan ibadah dan adalah entity utama serta pencipta di dalam Elohim.Inilah Dia yang merencana dan melalui siapa semua benda wujud dan diciptakan (Wahyu 4:11).Elahh adalah sebutan Aram/Aramaik-nya, yang berpadanan denganEloah, dan digunakan 89 kali di dalam kitabsuci.
El (SHD 410) adalah kata nama Ibrani yang menekankan kekuatan. Ia dipakai bagi manusia, malaikat, dan dewa-dewa pagan, serta Allah Sebenar yang Satu apabila digabungkan dengan perkataan lain.
Elyon (SHD 5945) ada di seluruh dunia (Mazmur 83:18).Gelaran ini terjadi 36 kali.
El Elyon adalah nama yang digunakan bagi Eloah sebagai El (Tuhan) yang Mahatinggi. Eloah atau Elyon adalah tumpuan ibadah.Israel tidak menyembah elohimsubordinat.
Elohim (SHD 430) bermakna Tuhan dan tuhan-tuhan.Ianya suatu perkataan plural yang bergantung pada penggunaannya untuk memahami maksudnya.Ia boleh merujuk kepada ciptaan rohani, ataupun ciptaan fizikal apabila bertindak bagi pihakTuhan.
Dengan itu, elohim adalah Anak-anakTuhan.Terdapat pelbagai Anak-anakTuhan yang hadir pada waktu penciptaan (Ayub 1:6; 2:1; 38:4-7).
HaElohim bermaksud Tuhan itu dan merujuk kepada Eloah.
Bintang Fajar atau bintang siang/pagi adalah pangkat yang telah diberikan kepada Kristus dan dikongsi oleh umat-umat pilihan (2 Petrus 1:19; Wahyu 2:28; 22:16).Terdapat banyak bintang fajar (Ayub 38:4-7).Iblis masih lagi Lucifer atau pembawa terang sebagai putera fajar, ia itu bintang fajar . Dia adalah tuhan bumi ini dan dan penguasa kerajaan angkasa (2Korintus 4:4; Efesus 2:2).
Shaddai merujuk kepada Yang Mahakuasa dengan pengertian menyediakan segala keperluan umat.Ianya digunakan apabila Abraham dipanggil untuk berjalan di hadapanNya di dalam Kejadian 17:1.
Adon adalah satu dari pada tiga gelaran, (Adon, Adonai, Adonim).Ketiganya secara umumnya diertikan sebagaiTuhan.Ia merujuk kepada Tuhan sebagai pemimpin di dalam dunia. Ia berbeda dari pada Adonai, yang digunakan bagi makhluk yang melaksanakan rencana Allah di atasbumiini. Terdapat 134 petikan di mana golongan Sopherim telah mengubahYahovah (Jehovah) kepada Adonai (lihat Companion Bible Ap. 32 bagi teks-teks yang telah diubah itu).
Ianya penting untuk kita ketahui siapa dia Allah Sebenar yang Tunggal dan bagaimana untuk menyembahNya dengan betul. Melalui pelbagai nama sertagelaran itu, kita mendapat pemahaman yang lebihdalam tentangTuhanTertinggiAlamSemesta ini. Semoga hari itu cepat tiba apabila seluruh planet ini akan mengenali Allah Sebenar yang Satu dan menurutPerintah-perintahNya.











Daftar nama Allah dalam bahasa Ibrani
Dalam bahasa Ibrani, kata Allah disebut dengan berbagai kata:

 * Adonai, Tuan atau Tuanku atau Allah yang Perkasa
    * El, Allah yang Kuat
    * Elohim, Sang Pencipta yang Maha Kuasa
    * Elyon, Allah yang Maha Tinggi
    * Elohe Yisrael, Allah Israel
    * El Olam, Allah yang Kekal
    * El Roi, Allah yang Melihat
    * El Shaddai, Allah yang Maha Perkasa
    * Immanuel, Allah bersama kita

Nama pribadi Allah dalam Bahasa Ibrani terdiri dari 4 huruf: YHWH, seperti yang diberikan kepada Musa sewaktu Musa menanyakan siapa nama-Nya di dalam Kitab Keluaran. Nama ini yang sangat takut diucapkan oleh orang Ibrani (Israel) sehingga mereka hanya menggunakan kata Adonai (=tuan, tuanku) saat membaca tulisan YHWH (Yahweh) di kitab suci. Dalam Alkitab bahasa Indonesia, kata YHWH ditulis Tuhan (semua huruf besar atau small cap), sedangkan kata "Allah" dipakai untuk kata Ibrani "El" atau "Elohim". Untuk kata sebutan "Allah" banyak istilah dalam bahasa Ibrani.Kata Adonai atau El dan sebagainya untuk diucapkan tidaklah ditakuti oleh orang Ibrani.
    * YHWH ditulis lebih dari 6800 kali diulang dalam kitab-kitab Perjanjian Lama dan diterjemahkan dengan tulisan TUHAN.
    * Ayeh Asher Ayeh, AKU adalah AKU
    * Yahweh Jireh, TUHAN akan mencukupi
    * Yahweh Mekaddishkem, TUHAN yang menyucikan
    * Yahweh Nissi, TUHAN adalah Panjiku
    * Yahweh Rapha, TUHAN yang menyembuhkan
    * Yahweh Sebaoth, TUHAN Bala Tentara
    * Yahweh Shalom, TUHAN sumber damai
    * Yahweh Shammah, TUHAN hadir
    * Yahweh Tsidkenu, TUHAN keselamatan kita
    * Yah/YHWH, AKU, TUHAN yang tidak pernah berubah, TUHAN yang swa-ada


Di antara sebutan Allah dalam bahasa Ibrani, tujuh nama digunakan secara sangat hati-hati, terutama oleh para penulis:

   1. Eloah
   2. Elohim
   3. Adonai
   4. Ehyeh-Asher-Ehyeh
   5. YHWH
   6. El Shaddai
   7. Tzevaot



Adonai dapat berarti Allah yang Perkasa dalam bahasa Indonesia

Kata "Adonai" adalah bentuk jamak dari kata "adon" yang berarti tuan, pemilik, penguasa dan junjungan.[1] Dalam hubungannya dengan nama Allah, kata ini digunakan dalam bentuk jamak dengan diberi akhiran pemilik orang pertama tunggal dan secara harfiah berarti tuanku-tuanku. Selain itu, dalam teks kata Yahwe tertulis YHWH, tetapi orang harus mengucapkannya adonai yang berarti TUHAN. Komunitas Yahudi menggunakan kata YHWH sebagai nama Sang Ilahi untuk menyatakan rasa hormat dan takzim yang mendalam secara sungguh-sungguh kepada Sang Ilahi.
Nama YHWH dalam bahasa Fenisia (1100 SM - 300 M), bahasa Aram (abad ke-10 SM sampai 1M) dan huruf bahasa Ibrani modern.Ditulis dari kanan ke kiri.

Nama Allah yang paling penting dan paling sering dipakai dalam Alkitab Ibrani adalah Yahweh atau dikenal dengan sebutan Tetragrammaton, empat huruf nama Allah, bahasa Ibrani: יהוה, atau YHWH. Dalam teks kata Yahwe tertulis YHWH, tetapi orang harus mengucapkannya Adonai yang berarti "tuan" atau "TUHAN". Komunitas Yahudi menggunakan kata YHWH sebagai nama Sang Ilahi untuk menyatakan rasa hormat dan takzim yang mendalam secara sungguh-sungguh kepada Sang Ilahi.

Kata YHWH selalu terkait dengan peristiwa ketika Musa menanyakan nama Allah (=Elohim) (Keluaran 3:13). Sang Ilahi merespon pertanyaan Musa dengan berkata “Aku adalah Aku” (Keluaran 3:14). YHWH merupakan sebutan dalam bentuk orang ketiga tunggal, jadi seperti "Dialah yang ada, Dialah Dia". Perkataan Sang Ilahi selanjutnya, “... TUHAN (YHWH), Allah (elohei) nenek moyangmu, Allah (elohei) Abraham, Allah (elohei) Ishak dan Allah (elohei) Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun (Keluaran 3:15)." Dalam konteks Keluaran 3 nama YHWH muncul bukan memberitakan pribadi ilah yang baru, melainkan rumusan itu memberikan kesadaran bahwa Allah yang disembah Abraham, Ishak, dan Yakub sebenarnya sama dan satu saja. Sang Ilahi tidak menyebutkan sebuah kata nama benda, melainkan sebuah rumusan yang menunjuk kepada keberadaan-Nya yang dinamis. Melalui rumusan ini, Sang Ilahi hendak menyatakan dua hal.Pertama, Sang Ilahi menghendaki agar manusia mau mengindahkan dan menaati apa pun yang diperintahkan-Nya sebaik-baiknya, tanpa manusia mengetahui lebih dalam siapa Sang Ilahi. Manusia hanya boleh mengimani apa pun yang dikehendaki-Nya dengan sikap takzim. Kedua, Sang Ilahi menghendaki agar manusia tidak memperlakukan nama-Nya seperti para penyembah berhala yang memperlakukan dan mengeksploitasi nama Allah yang sudah mereka ketahui untuk kepentingan-kepentingan mereka. Mengetahui nama Allah berarti menguasai si empunya nama, dan hal ini tidak dikehendaki oleh TUHAN. Akibatnya, manusia akan mudah menggunakan nama Allah yang mereka ketahui untuk kepentingan-kepentingan tertentu.[2]
[sunting] Ehyeh-Asher-Ehyeh

Di dalam bahasa Indonesia, frasa yang terdapat pada Keluaran 3:14 ini diterjemahkan menjadi AKU ADALAH AKU atau AKULAH AKU.

El dapat berarti Allah yang kuat dalam bahasa Indonesia
[sunting] Elohim

Elohim dapat berarti Sang Pencipta yang Mahakuasa dalam bahasa Indonesia.

‘El’ tidak selalu harus dikaitkan dengan para kelompok penyembah tertentu.‘El’ mengandung makna yang sifatnya netral. ‘El’ bukanlah sebuah nama, tetapi ‘el’ menunjuk pada kuasa supranatural yang impersonal yakni suatu kekuasaan yang ilahi. Oleh karena itu, kata ‘el’ dalam bahasa Ibrani tidak menggunakan kata sandang (seperti, ‘ha’ dalam bahasa Ibrani atau ‘the’ dalam bahasa Inggris) yang konkrit.Namun, ada kata sifat atau kata benda yang diimbuhkan ke dalam kata ‘el’. Hal itu diperuntukkan dalam rangka memperlihatkan hubungan antara kuasa tertentu yang disembah dan penyebut nama itu sendiri. Misalnya, ‘el-elyion’ (Allah Maha Tinggi) dalam Kejadian 14:22 dan ‘el-elohei-yisrael’ (Allah, Allahnya Israel) dalam Kejadian 33: 20.

Bentuk jamak dari ‘el’ adalah kata ‘elohim’. Pada teks-teks kuno Perjanjian Lama, Yahwe, Allahnya Israel diakui sebagai Allah tertinggi meskipun dalam nats tertentu memakai kata ‘elohim’ (jamak), seperti dalam Keluaran 18:11,12:12,20:3, dst. Kata ‘elohim’ dipergunakan oleh bangsa Israel bukan dalam pengertian matematis.‘Elohim’ digunakan oleh bangsa Israel untuk menyatakan seluruh keagungan dan seluruh kepenuhan keilahian ada pada pribadi-Nya. Dengan demikian, meskipun kata ‘elohim’ berbentuk jamak, tetapi pengertiannya tunggal.[3]
[sunting] Shaddai

El Shaddai dapat berarti Allah yang Maha Perkasa dalam bahasa Indonesia
[sunting] Yah

Yah ─ AKU, Allah yang tidak pernah berubah, Allah yang swa-ada. Nama Yah tersusun dari dua huruf pertama pada tetragrammaton YHWH. Nama ini sering muncul dalam nama orang, seperti nama Elia. Istilah haleluya juga mengandung unsur ini.
[sunting] YHWH Tzevaot/Sebaoth

Yahweh Sebaoth dapat berarti Allah Bala Tentara dalam bahasa Indonesia
[sunting] Shalom

Yahweh Shalom dapat berarti Allah sumber damai dalam bahasa Indonesia
[sunting] Nama-nama lainnya

    * Adir — "Yang Kuat".

Gnome-mime-audio-openclipart.svg
               
Adir

* Adon Olam — "Penguasa Semesta".
* Avinu Malkeinu — "Bapa kami, Raja kami".


    * Boreh — "Pencipta" atau "Khalik".  
Boreh
    * Ehiyeh sh'Ehiyeh — "Aku Adalah Aku": versi Ibrani modern untuk "Ehyeh asher Ehyeh".
* Elohei Avraham, Elohei Yitzchak we Elohei Ya`aqov — "Allah Abraham, Allah Ishak, dan Allah Yakub".
    * El ha-Gibbor — "Allah sang pahlawan" atau "Allah yang kuat".
    * Emet — "Kebenaran".
    * E'in Sof — "tak berakhir, tak terhingga", nama "Kabbalistik" untuk Allah.
    * Ro'eh Yisra'el — "Gembala Israel".
    * Ha-Kaddosh, Baruch Hu — "Yang Kudus, Diberkatilah Dia".
* Kaddosh Israel — "Yang Kudus dari Israel".
    * Melekh ha-Melakhim — "Raja segala raja" atau Melech Malchei ha-Melachim "Raja segala raja diraja", untuk menyatakan keutamaan terharap semua gelar penguasa di dunia.
    * Makom atau Hamakom — harafiah: "tempat itu", artinya "Maha-ada" ("Omnipresent"); lihat Tzimtzum.
* Magen Avraham — "Perisai dari Abraham".
    * Ribbono shel `Olam — "Penguasa Semesta".
    * YHWH-Yireh (Jehovah-jireh) — "TUHAN akan menyediakan" (Kejadian 22:13-14).
    * YHWH-Rafa — "TUHAN menyembuhkan" (Keluaran 15:26).
    * YHWH-Niss"i (Yahweh-Nissi) — "TUHAN panji-panji kita" (Keluaran 17:8-15).
    * YHWH-Syalom — "TUHAN kedamaian kita" (Hakim-hakim 6:24).
    * YHWH-Ra-ah — "TUHAN gembalaku" (Mazmur 23:1).
    * YHWH-Tsidkenu — "TUHAN kebajikan kita" (Yeremia 23:6).
    * YHWH-Syamah (Jehovah-shammah) — "TUHAN hadir" (Yehezkiel 48:35).
* Tzur Israel — "Batu karang dari Israel".

    * Daftar nama Allah dalam Alkitab bahasa Indonesia
    * Daftar nama yang mengandung unsur teoforik
    * Nama dan gelar Yesus


   1. ^ (Indonesia) Martinus T. Mawene.2008. Perjanjian Lama dan Teologi Kontekstual. Jakarta:BPK Gunung Mulia. Hlm.27.
   2. ^ Santoso, Samuel. 2007. Yahwe, El, dan Nama Tuhan dalam buku Berteologi di Tengah Perubahan. Jakarta: Komisi Pengkajian Teologi GKI Sinode Wilayah JABAR.
   3. ^ Santoso, Samuel. 2007. Yahwe, El, dan Nama Tuhan dalam buku Berteologi di Tengah Perubahan. Jakarta: Komisi Pengkajian Teologi GKI Sinode Wilayah JABAR.

Diperoleh dari "http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_nama_Allah_dalam_bahasa_Ibrani&oldid=5969907"

0 komentar:

Posting Komentar